PROGRAM AMBULANS KOTA PROBOLINGGO 2024: KEBERHASILAN DI BALIK KENDALA

PROBOLINGGO,pojokkirimapro.com.Program ambulans di kota Probolinggo menjadi sorotan publik, Wakil Ketua DPRD Kota Probolinggo, H. Abdul Mujib SPD membantah pernyataan bahwa program tersebut gagal. Mujib menegaskan bahwa program ambulans kota tidak sepenuhnya gagal, karena meskipun penempatan ambulans di setiap kelurahan belum terealisasi, namun pemanfaatan ambulans tersebut sangat besar manfaatnya bagi masyarakat.

Program ini didirikan oleh walikota sebelumnya, Habib Hadi Zainal Abidin pada tahun 2024. Menurut data yang diperoleh, pada tahun 2024, ambulans kota mendapat 1.911 panggilan, dengan rincian rujukan gawat darurat 603 kali, rujukan tidak gawat darurat 323 kali, dan non gawat darurat 1.038 kali. Jumlah ini tidak sedikit, dan rata-rata tiap bulan ada 165 kali panggilan. Ini membuktikan bahwa program ambulans kota telah memberikan manfaat besar bagi masyarakat.

Mujib berpendapat bahwa pemanfaatan ambulans kota sangat besar manfaatnya bagi masyarakat. "Saya berpendapat sangat besar manfaatnya yang dirasakan rakyat," kata Mujib dalam wawancara. Oleh karena itu, Mujib meminta masyarakat tidak hanyut dengan judul berita yang sensasional dan tidak sepenuhnya akurat.

Bahkan ia juga menjelaskan bahwa penempatan ambulans di setiap kelurahan belum terealisasi karena sarana prasarana yang belum memadai. Namun, hal ini tidak berarti bahwa program ambulans kota gagal. "Ambulans tersebut memang belum bisa ditempatkan di masing-masing kelurahan karena sarana prasarana yang belum memadai," Tandasnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Probolinggo, dr. NH Nuhidayati, menginformasikan bahwa semua sesuai dengan harapan. "Semua sesuai dengan harapan, dan kami akan terus meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat," Ungkapnya.

Mujib meminta masyarakat tidak terpengaruh dengan berita yang sensasional dan tidak sepenuhnya akurat. "Masyarakat jangan sampai hanyut dengan judul berita di luar yang memang kalimatnya ingin menarik para pembaca sebanyak-banyaknya," pungkasnya.

Dengan demikian, Mujib berharap masyarakat dapat memahami situasi yang sebenarnya dan tidak terpengaruh dengan berita yang sensasional. Pemerintah kota akan terus meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. "Kami akan terus meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat," tutupnya.(Iday/Ysn).